Selamat datang! Pada artikel ini, kami akan membahas tentang cara mengobati ayam Bangkok yang mengalami ngorok dan pilek. Ayam Bangkok ngorok adalah penyakit yang umum terjadi pada ayam, terutama yang terkait dengan sistem pernapasan. Jika tidak diobati dengan benar, kondisi ini dapat mempengaruhi kesehatan ayam secara keseluruhan.
Ayam bangkok ngorok disebabkan oleh infeksi bakteri yang dapat mengganggu pernafasan ayam. Gejala yang biasanya muncul adalah suara ayam yang terdengar ngorok saat bernapas, perubahan pola pernapasan, dan mata yang terlihat normal tanpa tanda-tanda sakit. Penting untuk segera mengobati ayam bangkok ngorok agar penyakit tidak semakin parah.
Dalam mengobati ayam bangkok ngorok, perlu diketahui jenis ngorok yang dialami ayam dan penyebabnya agar pengobatan dapat disesuaikan. Salah satu cara mengobati ayam ngorok adalah dengan memberikan obat-obatan yang sesuai dan merawat ayam dengan baik.
Jadi, ikuti terus artikel ini untuk mendapatkan informasi lengkap tentang cara mengobati ayam bangkok ngorok dan pilek, serta tips merawat ayam bangkok yang mengalami ngorok. Dengan perawatan yang tepat, ayam Anda akan pulih dan kembali sehat.
- Tanda-tanda Ayam Bangkok Ngorok
- Penyebab Ayam Bangkok Ngorok
- Jenis-jenis Ngorok pada Ayam Bangkok
- Cara Merawat Ayam Bangkok yang Ngorok
- Obat Herbal untuk Mengobati Ayam Bangkok Ngorok
- Pencegahan Ayam Bangkok Ngorok
- Kesalahan yang Harus Dihindari dalam Merawat Ayam Bangkok Ngorok
- Konsultasi dengan Dokter Hewan
- Kesimpulan
- Rujukan
Poin Kunci:
- Ayam bangkok ngorok adalah penyakit flu dan pilek pada ayam yang menyerang sistem pernapasan.
- Infeksi bakteri merupakan penyebab utama ayam bangkok ngorok.
- Tanda-tanda ayam bangkok ngorok antara lain suara ngorok saat bernapas dan perubahan pola pernapasan.
- Merawat ayam bangkok yang ngorok membutuhkan pengobatan yang tepat dan perawatan yang baik.
- Obat herbal juga dapat digunakan dalam mengobati ayam bangkok ngorok.
Tanda-tanda Ayam Bangkok Ngorok
Ada beberapa tanda-tanda yang dapat mengindikasikan bahwa ayam bangkok mengalami ngorok. Beberapa ciri-ciri ayam bangkok yang ngorok antara lain suara ayam yang terdengar ngorok saat bernapas, mata terlihat normal tanpa tanda-tanda sakit, dan perubahan pola pernapasan seperti napas menjadi lebih berat. Jika ayam Anda menunjukkan gejala-gejala tersebut, kemungkinan besar ayam tersebut sedang mengalami ngorok. Penting untuk segera mengobati ayam bangkok ngorok agar penyakit tidak semakin parah.
Tanda-tanda Ayam Bangkok Ngorok:
- Suara ayam terdengar ngorok saat bernapas.
- Mata ayam terlihat normal tanpa tanda-tanda sakit.
- Pola pernapasan ayam berubah menjadi lebih berat.
“Suara ayam yang terdengar ngorok saat bernapas adalah salah satu tanda bahwa ayam bangkok Anda mungkin mengalami ngorok. Perhatikan juga apakah mata ayam terlihat normal dan apakah pola pernapasannya menjadi lebih berat.”
Penting untuk segera mengobati ayam bangkok ngorok agar penyakit tidak semakin parah. Dengan mengenali tanda-tanda ini, Anda dapat memberikan perawatan yang tepat dan memulihkan ayam Anda.
Penyebab Ayam Bangkok Ngorok
Penyebab utama dari ayam bangkok ngorok adalah infeksi bakteri yang menyerang sistem pernapasan ayam. Infeksi ini bisa terjadi karena berbagai faktor, termasuk perubahan cuaca yang ekstrem seperti perubahan dari panas ke hujan atau sebaliknya. Infeksi bakteri ini bisa menyebabkan peradangan pada saluran pernapasan ayam dan mengganggu aliran udara, sehingga ayam ngorok saat bernapas. Selain itu, ada juga faktor-faktor lain seperti kebersihan kandang yang buruk dan stres yang dapat menjadi penyebab ayam bangkok ngorok.
Perubahan Cuaca: Perubahan cuaca yang ekstrem dapat mempengaruhi sistem pernapasan ayam dan membuatnya rentan terhadap infeksi bakteri. Ayam bangkok ngorok dapat timbul ketika terjadi perubahan cuaca yang drastis, seperti dari panas yang berkepanjangan menuju hujan yang deras.
Infeksi Bakteri: Infeksi bakteri merupakan penyebab utama dari ayam bangkok ngorok. Bakteri yang menyerang sistem pernapasan ayam dapat menyebabkan peradangan dan pembengkakan pada saluran pernapasan, mengganggu aliran udara yang masuk dan keluar dari paru-paru. Inilah yang menyebabkan ayam ngorok saat bernapas.
Faktor Lain: Selain perubahan cuaca dan infeksi bakteri, faktor-faktor lain seperti kebersihan kandang yang buruk dan stres juga dapat menjadi penyebab ayam bangkok ngorok. Kandang yang kotor dan kurang terjaga kebersihannya dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri penyebab infeksi pernapasan. Selain itu, stres yang disebabkan oleh lingkungan yang tidak nyaman atau adanya gangguan eksternal juga dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh ayam, membuatnya lebih rentan terhadap infeksi bakteri.
| Penyebab Ayam Bangkok Ngorok | Faktor |
|---|---|
| Faktor Cuaca | Perubahan cuaca yang ekstrem, seperti dari panas ke hujan |
| Infeksi Bakteri | Infeksi bakteri yang menyerang sistem pernapasan ayam |
| Faktor Lain | Kebersihan kandang yang buruk dan stres |
Jenis-jenis Ngorok pada Ayam Bangkok
Ada beberapa jenis ngorok yang dapat terjadi pada ayam bangkok. Salah satunya adalah ngorok akibat cuaca yang ekstrem. Pergantian cuaca yang tiba-tiba dari panas ke hujan atau sebaliknya dapat mempengaruhi sistem pernapasan ayam dan menyebabkan ngorok saat bernapas. Pada saat cuaca yang ekstrem, ayam bangkok rentan terkena infeksi bakteri yang menyebabkan peradangan pada saluran pernapasan dan mengganggu aliran udara. Oleh karena itu, perubahan cuaca yang drastis dapat menjadi faktor utama terjadinya ngorok pada ayam bangkok.
Selain itu, ngorok pada ayam bangkok juga dapat disebabkan oleh infeksi bakteri. Infeksi ini dapat menyerang sistem pernapasan ayam dan menyebabkan peradangan serta gangguan pada aliran udara. Ngorok akibat infeksi bakteri ini biasanya lebih serius dan membutuhkan pengobatan yang lebih intensif. Gejala-gejala yang muncul seperti batuk, hidung berair, dan kesulitan bernapas merupakan indikasi bahwa ayam bangkok mengalami ngorok akibat infeksi bakteri.
Penting untuk mengidentifikasi jenis ngorok yang dialami ayam bangkok agar pengobatan dapat disesuaikan dengan tepat. Dengan mengetahui penyebabnya, kita dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat serta memilih metode pengobatan yang sesuai. Apabila ayam bangkok mengalami gejala ngorok, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter hewan untuk diagnosis yang akurat dan penanganan yang efektif.
Cara Merawat Ayam Bangkok yang Ngorok
Merawat ayam bangkok yang ngorok membutuhkan perhatian dan pengobatan yang tepat. Terdapat beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk merawat ayam bangkok yang ngorok agar dapat segera pulih:
- Batasi kontak dengan ayam lain untuk mencegah penyebaran infeksi. Ayam yang ngorok harus diisolasi agar tidak menulari ayam lain di kandang.
- Memberikan nutrisi yang baik dan seimbang pada ayam, termasuk makanan yang mengandung vitamin dan mineral penting untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh ayam.
- Memberikan obat-obatan yang diresepkan oleh dokter hewan. Penting untuk mengikuti petunjuk penggunaannya dengan cermat, termasuk dosis yang tepat dan jangka waktu pengobatan.
- Membersihkan kandang secara rutin dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Hal ini akan membantu mencegah infeksi bakteri dan menjaga kondisi kesehatan ayam.
- Memastikan ayam mendapatkan istirahat yang cukup dan bebas dari stres. Stres dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh ayam, sehingga menjaga suasana yang tenang di sekitar kandang akan membantu proses penyembuhan.
- Mengamati perkembangan ayam secara berkala dan mengonsultasikan dengan dokter hewan jika gejala-gejala memburuk. Dokter hewan akan memberikan saran dan tindakan yang sesuai untuk mengatasi kondisi ayam yang ngorok.
Dengan melakukan langkah-langkah perawatan yang tepat, kita dapat membantu ayam bangkok ngorok pulih dan menjaga kesehatannya.
Pentingnya Konsultasi dengan Dokter Hewan
Perlu diingat bahwa mengobati ayam bangkok yang ngorok memerlukan penanganan yang tepat dan profesional. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter hewan yang berpengalaman dalam merawat ayam.
Dokter hewan akan dapat memberikan diagnosis yang akurat dan meresepkan pengobatan yang sesuai untuk mengatasi ngorok pada ayam bangkok. Selain itu, dokter hewan juga dapat memberikan petunjuk yang lebih spesifik mengenai perawatan dan nutrisi yang diperlukan untuk membantu ayam pulih sepenuhnya.
Seiring dengan perawatan yang diberikan oleh dokter hewan, penting untuk terus mengamati kondisi ayam dan melakukan tindakan pencegahan yang diperlukan agar ayam bangkok tidak mengalami ngorok kembali di masa mendatang.
Obat Herbal untuk Mengobati Ayam Bangkok Ngorok
Merawat ayam bangkok yang mengalami ngorok membutuhkan perhatian khusus dan pengobatan yang tepat. Selain menggunakan obat-obatan konvensional, terdapat juga obat herbal yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah ini. Obat herbal tersebut dapat menjadi alternatif yang efektif dalam mengobati ayam bangkok ngorok. Berikut ini beberapa jenis obat herbal yang dapat digunakan:
- Bawang Putih: Bawang putih mengandung zat aktif yang memiliki sifat anti bakteri dan anti radang. Caranya cukup parut bawang putih, ambil sarinya, campur dengan air hangat, lalu berikan pada ayam yang sakit.
- Daun Sirih: Daun sirih mengandung zat-zat seperti minyak atsiri, karoren, asam nikotinat, riboflavin, dan tiamin yang berguna untuk mengatasi ngorok pada ayam. Rebus daun sirih dengan air kemudian campurkan dengan perasan jeruk nipis dan berikan pada ayam yang sakit.
- Jeruk Nipis: Jeruk nipis mengandung flavonoid yang bermanfaat bagi kesehatan ayam. Caranya cukup peras jeruk nipis, campur dengan kecap manis, lalu berikan pada ayam yang sedang ngorok.
- Mengkudu: Buah mengkudu mengandung zat scolopetin yang memiliki sifat anti bakteri, parasit, dan jamur. Rebus buah mengkudu dengan air, dinginkan, lalu berikan pada ayam yang sakit.
Obat herbal tersebut dapat diberikan sebagai pengobatan tambahan atau sebagai alternatif jika obat-obatan konvensional tidak tersedia atau tidak efektif. Namun, penting untuk tetap berkonsultasi dengan dokter hewan sebelum memberikan obat herbal pada ayam bangkok yang ngorok, terutama jika ayam sedang dalam kondisi yang parah.
Penting untuk diingat bahwa penggunaan obat herbal harus dilakukan dengan hati-hati dan sesuai dosis yang dianjurkan. Ketika memberikan obat herbal pada ayam, perhatikan adanya reaksi alergi atau efek samping yang tidak diinginkan. Jika ayam tidak menunjukkan perubahan yang signifikan setelah penggunaan obat herbal, segera konsultasikan dengan dokter hewan untuk penanganan lebih lanjut.
| Obat Herbal | Cara Pembuatan |
|---|---|
| Bawang Putih | Parut bawang putih, ambil sarinya, campur dengan air hangat. |
| Daun Sirih | Rebus daun sirih dengan air, campurkan dengan perasan jeruk nipis. |
| Jeruk Nipis | Peras jeruk nipis, campur dengan kecap manis. |
| Mengkudu | Rebus buah mengkudu dengan air, dinginkan. |
Pencegahan Ayam Bangkok Ngorok
Untuk mencegah ayam bangkok ngorok, ada beberapa langkah yang dapat kita lakukan. Dengan melakukan tindakan pencegahan yang tepat, kita dapat membantu menjaga kesehatan ayam dan mencegah terjadinya ngorok. Berikut adalah beberapa tips pencegahan yang bisa diikuti:
- Jaga kebersihan kandang dan lingkungan sekitar ayam. Pastikan kandang selalu bersih dan bebas dari kotoran yang bisa menjadi tempat berkembang biak bakteri.
- Memberikan nutrisi yang baik dan seimbang kepada ayam. Pemberian makanan yang tepat dan bergizi dapat membantu menjaga kekebalan tubuh ayam.
- Hindari perubahan cuaca yang ekstrem. Ayam bangkok rentan terkena ngorok saat terjadi pergantian cuaca yang drastis, oleh karena itu penting menjaga suhu kandang tetap stabil.
- Hindari stres pada ayam. Memberikan lingkungan yang tenang dan nyaman bagi ayam dapat membantu menghindari stres yang dapat memicu timbulnya penyakit.
- Lakukan karantina pada ayam baru sebelum memasukkannya ke dalam kandang. Hal ini bertujuan untuk mencegah penyebaran penyakit dari ayam baru ke ayam lain yang sudah ada di kandang.
- Rutin memeriksa kesehatan ayam secara berkala. Dengan melakukan pemeriksaan rutin, kita dapat mendeteksi dini adanya gejala ngorok pada ayam dan segera mengambil tindakan yang diperlukan.
Dengan mengikuti langkah-langkah pencegahan di atas, kita dapat membantu mencegah terjadinya ayam bangkok ngorok dan menjaga kesehatan ayam agar tetap optimal.
Sumber:
Suaramerdeka.com – Salah satu penyakit yang sering diderita ayam adalah ngorok atau CRD.
Kesalahan yang Harus Dihindari dalam Merawat Ayam Bangkok Ngorok
Dalam merawat ayam bangkok yang mengalami ngorok, terdapat beberapa kesalahan yang harus dihindari agar pengobatan dan perawatan ayam dapat berjalan dengan baik. Berikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan:
- Mengabaikan kebersihan kandang dan lingkungan sekitar: Kebersihan kandang dan lingkungan sekitar sangat penting untuk menjaga kesehatan ayam. Jika kandang dan lingkungan tidak bersih, bakteri dan penyakit dapat dengan mudah menyebar dan memperburuk kondisi ayam yang ngorok. Pastikan kandang selalu bersih, rutin membersihkan kotoran ayam, serta menjaga kebersihan tempat makan dan minum.
- Memberikan nutrisi yang tidak seimbang: Nutrisi yang baik dan seimbang sangat penting dalam proses pemulihan ayam yang ngorok. Hindari memberikan makanan yang tidak sesuai atau tidak mengandung nutrisi yang cukup. Konsultasikan dengan dokter hewan atau ahli nutrisi untuk memastikan pemberian makanan yang tepat untuk ayam.
- Tidak memberikan isolasi pada ayam yang ngorok: Ayam yang sedang mengalami ngorok perlu diisolasi agar penyakit tidak menyebar ke ayam lain. Jika ayam yang ngorok tidak diisolasi, bakteri atau virus penyebab ngorok dapat dengan mudah menular ke ayam lain, menyebabkan penyebaran penyakit yang lebih luas.
- Tidak memberikan istirahat yang cukup pada ayam yang sedang sakit: Istirahat yang cukup sangat penting bagi proses pemulihan ayam yang ngorok. Jika ayam terus menerus diaktivitaskan atau tidak mendapatkan istirahat yang cukup, hal ini dapat memperburuk kondisi ayam dan memperlambat proses penyembuhan.
Untuk merawat ayam bangkok yang ngorok dengan baik, perlu dihindari kesalahan-kesalahan tersebut di atas. Memperhatikan kebersihan kandang dan lingkungan, memberikan nutrisi yang seimbang, memberikan isolasi pada ayam yang ngorok, dan memberikan istirahat yang cukup adalah langkah-langkah penting dalam merawat ayam yang sedang mengalami ngorok. Selain itu, penting juga untuk selalu berkonsultasi dengan dokter hewan untuk mendapatkan pengobatan yang tepat dan petunjuk perawatan yang sesuai dengan kondisi ayam.
Contoh Kasus: Kesalahan dalam Tidak Memberikan Isolasi pada Ayam yang Ngorok
“Saya pernah mengalami kesalahan dalam merawat ayam bangkok yang ngorok. Saat itu, salah satu ayam di kandang mengalami ngorok, tetapi saya tidak memberikan isolasi karena kurangnya pengetahuan saya tentang penyakit ini. Akibatnya, dalam waktu singkat, beberapa ayam lain di kandang juga terinfeksi ngorok. Hal ini membuat proses pengobatan menjadi lebih rumit dan memperlambat pemulihan ayam yang terinfeksi. Dari pengalaman ini, saya menyadari pentingnya memberikan isolasi pada ayam yang ngorok untuk mencegah penyebaran penyakit kepada ayam lain.” – Peternak Ayam
Dari contoh kasus di atas, dapat disimpulkan bahwa salah satu kesalahan yang sering dilakukan dalam merawat ayam bangkok yang ngorok adalah tidak memberikan isolasi pada ayam yang sakit. Dengan menghindari kesalahan-kesalahan tersebut dan melakukan perawatan yang tepat, kita dapat membantu ayam bangkok yang ngorok dalam proses pemulihan dan menjaga kesehatannya.
Daftar Referensi:
- “SUARAMERDEKA.COM – Salah satu penyakit yang sering diderita ayam adalah ngorok atau CRD.” (Sumber: Suaramerdeka.com)
- “SUARA GARUT – Ngorok adalah Salah satu penyakit yang sering menyerang ayam adu.” (Sumber: Suara Garut)
- “Sri Lestari Samosir – Peternak ayam pasti pernah mengalami beberapa gangguan penyakit pada ayam peliharaannya.” (Sumber: Sri Lestari Samosir)
| No. | Penyebab Kesalahan | Dampak Kesalahan |
|---|---|---|
| 1 | Mengabaikan kebersihan kandang dan lingkungan sekitar | Bakteri dan penyakit dapat dengan mudah menyebar dan memperburuk kondisi ayam |
| 2 | Memberikan nutrisi yang tidak seimbang | Ayam tidak mendapatkan nutrisi yang cukup untuk pemulihan |
| 3 | Tidak memberikan isolasi pada ayam yang ngorok | Penyakit dapat menular ke ayam lain dan menyebabkan penyebaran yang lebih luas |
| 4 | Tidak memberikan istirahat yang cukup pada ayam yang sedang sakit | Pemulihan ayam menjadi lebih lambat dan kondisi ayam memburuk |
Konsultasi dengan Dokter Hewan
Dalam merawat ayam bangkok yang mengalami ngorok, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter hewan yang berpengalaman. Peran dokter hewan dalam merawat ayam bangkok ngorok sangatlah penting, karena mereka memiliki pengetahuan yang mendalam tentang kesehatan dan pengobatan ayam. Melalui konsultasi dengan dokter hewan, kita dapat mendapatkan diagnosis yang akurat dan perawatan yang sesuai untuk ayam kita.
Langkah pertama dalam berkonsultasi dengan dokter hewan adalah mencari dokter hewan yang spesialis dalam perawatan ayam. Dokter hewan yang berpengalaman dalam merawat ayam bangkok ngorok akan memiliki pengetahuan yang lebih baik tentang penyakit ini dan cara mengobatinya. Selain itu, dokter hewan juga dapat memberikan saran mengenai pencegahan penyakit ngorok pada ayam.
Setelah mendapatkan dokter hewan yang tepat, langkah selanjutnya adalah melakukan pemeriksaan kesehatan yang komprehensif sesuai dengan instruksi dokter. Saat berkonsultasi dengan dokter hewan, penting untuk menginformasikan semua gejala dan riwayat penyakit yang dialami ayam kepada dokter. Hal ini akan membantu dokter dalam membuat diagnosis yang lebih akurat dan meresepkan pengobatan yang sesuai.
Selama proses pengobatan, penting untuk mengikuti petunjuk dan rekomendasi pengobatan yang diberikan oleh dokter hewan. Rutin melakukan follow-up dengan dokter hewan juga diperlukan untuk memantau perkembangan ayam dan memastikan bahwa pengobatan yang diberikan efektif. Dengan kerjasama antara pemilik ayam dan dokter hewan, kita dapat memberikan perawatan terbaik untuk ayam bangkok yang mengalami ngorok.
| Langkah-langkah berkonsultasi dengan dokter hewan |
|---|
| Mencari dokter hewan spesialis dalam perawatan ayam |
| Melakukan pemeriksaan kesehatan sesuai dengan instruksi dokter |
| Menginformasikan semua gejala dan riwayat penyakit kepada dokter |
| Mengikuti petunjuk dan rekomendasi pengobatan dokter |
| Melakukan follow-up dengan dokter untuk memantau perkembangan ayam |
Kesimpulan
Penyakit ngorok pada ayam bangkok adalah kondisi pernapasan yang umum terjadi dan perlu ditangani dengan pengobatan yang tepat. Dalam merawat ayam yang mengalami ngorok, penting untuk mengenali tanda-tanda penyakit, mengetahui penyebabnya, dan merawat ayam dengan cara yang benar. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan ayam ngorok antara lain cuaca ekstrem, infeksi bakteri, dan kebersihan kandang yang buruk. Dalam mengobati ayam bangkok ngorok, penggunaan obat-obatan konvensional dan obat herbal dapat membantu memulihkan kondisi ayam.
Perawatan ayam yang ngorok juga memerlukan langkah-langkah pencegahan yang baik, seperti menjaga kebersihan kandang dan memberikan nutrisi yang seimbang. Menghindari perubahan cuaca yang ekstrem dan memberikan lingkungan yang nyaman juga dapat membantu mencegah ayam ngorok. Penting untuk mencari bantuan dari dokter hewan yang berpengalaman untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan pengobatan yang efektif. Dengan melakukan tindakan pencegahan yang tepat dan memberikan perawatan yang baik, ayam bangkok yang mengalami ngorok dapat pulih dan tetap sehat.
Ringkasan Pengobatan Ayam Bangkok Ngorok:
- Penanganan penyakit ngorok pada ayam bangkok membutuhkan diagnosis yang akurat dan pengobatan yang tepat dari dokter hewan yang berpengalaman.
- Perawatan ayam bangkok ngorok meliputi pemberian obat-obatan sesuai anjuran dokter hewan dan menjaga kebersihan kandang yang baik.
- Pencegahan ayam bangkok ngorok dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan kandang, memberikan nutrisi yang seimbang, dan menghindari perubahan cuaca yang ekstrem.
- Obat herbal juga dapat digunakan sebagai alternatif pengobatan ayam bangkok ngorok, namun tetap konsultasikan dengan dokter hewan sebelum memberikannya kepada ayam.
| Jenis Pengobatan | Keuntungan | Kekurangan |
|---|---|---|
| Obat-obatan konvensional | Hasil cepat dalam meredakan gejala ngorok ayam bangkok | Beberapa obat mungkin memiliki efek samping |
| Obat herbal | Lebih alami dan tidak memiliki efek samping yang serius | Membutuhkan waktu lebih lama untuk melihat hasilnya |
Rujukan
Untuk informasi lebih lanjut mengenai mengobati ayam ngorok, kami merekomendasikan beberapa sumber rujukan berikut:
1. Suaramerdeka.com: Website ini menyajikan berbagai artikel dan informasi terkait pengobatan ayam ngorok.
2. Suara Garut: Situs ini berisi artikel tentang ayam adu dan berbagai penyakit yang sering menyerangnya, termasuk ngorok.
3. Sri Lestari Samosir: Website ini merupakan sumber informasi yang mencakup topik perternakan ayam, termasuk pengobatan ayam ngorok.
Berternak Blog adalah media online yang memiliki minat besar terhadap peternakan dan membahas berbagai hal mulai dari budidaya, kesehatan, hingga kuliner.
